ANTARA - Setelah lebih dari 50 tahun airlift militer Indonesia hanya mengandalkan varian C-130 Hercules, kini kita punya pesawat kargo militer baru dengan fitur yang lebih mumpuni. Indonesia kembali memodernisasi unsur pertahanannya melalui kedatangan satu unsur heavy air-lift, berupa pesawat kargo militer Airbus A400M Atlas.
Atlas dirancang sebagai pesawat angkut militer multi-peran, dengan kapabilitas taktis dan strategis. Bahkan atlas mampu mengangkut beban berat seperti helikopter, truk dan eskavator, sehingga berguna dalam operasi militer selain perang, seperti misi kemanusiaan dan tanggap bencana. Kebutuhan Indonesia akan pesawat kargo militer merupakan sifat alami yang tak bisa ditawar. Hal ini didasari akan kondisi geografis dan geopolitik Indonesia. Oleh karenanya, pesawat Hercules yang lebih dulu malang melintang di langit Indonesia terbukti sangat berguna di berbagai situasi darurat.
Lalu seperti apa sih perbedaan kedua pesawat kargo militer Indonesia ini? Selengkapnya di PerANTARA! (Roy Rosa Bachtiar/Cahya Sari/Keysha Anissa/Subur Atmamihardja/Yovita Amalia/Farah Khadija)
Atlas dirancang sebagai pesawat angkut militer multi-peran, dengan kapabilitas taktis dan strategis. Bahkan atlas mampu mengangkut beban berat seperti helikopter, truk dan eskavator, sehingga berguna dalam operasi militer selain perang, seperti misi kemanusiaan dan tanggap bencana. Kebutuhan Indonesia akan pesawat kargo militer merupakan sifat alami yang tak bisa ditawar. Hal ini didasari akan kondisi geografis dan geopolitik Indonesia. Oleh karenanya, pesawat Hercules yang lebih dulu malang melintang di langit Indonesia terbukti sangat berguna di berbagai situasi darurat.
Lalu seperti apa sih perbedaan kedua pesawat kargo militer Indonesia ini? Selengkapnya di PerANTARA! (Roy Rosa Bachtiar/Cahya Sari/Keysha Anissa/Subur Atmamihardja/Yovita Amalia/Farah Khadija)
