ANTARA - Pemerintah menggagas program Cetak Sawah Rakyat (CSR) dengan mengubah lahan tidak produktif menjadi sawah untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Program ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan kedaulatan pangan dan mengurangi ketergantungan impor beras. Selain itu, program ini juga dapat memberdayakan petani milenial dan mendorong inovasi di sektor pertanian.

Salah satu wilayah yang menjadi lokasi penerapan program CSR adalah Desa Ujung, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut. Sebanyak 15 petani milenial tergabung dalam Brigade Pangan (BP) untuk mengoperasikan teknologi pertanian modern.

BP bertugas untuk mengelola pertanian di lahan CSR dan lahan yang masuk dalam program Optimasi Lahan (Oplah) di sejumlah daerah di Indonesia secara terstruktur menggunakan teknologi modern. Hingga Agustus 2025, Pemerintah Tanah Laut telah membentuk sedikitnya 83 BP. (Afra Augesti, Irfansyah Naufal Nasution/Aloysius Puspandono/Reza Hardiansyah, Syahrudin/Satrio Giri Marwanto/Ahmad Faishal Adnan)