ANTARA - Yohanes Ande Kala alias Joni, yang videonya viral saat memanjat tiang bendera untuk menyelamatkan bendera yang nyaris jatuh saat upacara 17 Agustus di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, pada 2018 lalu gagal saat mengikuti seleksi calon anggota TNI-AD di Korem 161/Wirasakti. Hal itu mendapat Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam kunjungan kerjanya di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (8/8). (Holdan Parlaungan/Soni Namura/Nusantara Mulkan)