ANTARA - Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (TPH) Sumatera Selatan mewaspadai dampak curah hujan tinggi di lahan lebak, terutama di wilayah sentra produksi yang bisa menyebabkan gagal panen. Hal itu menindaklanjuti prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang menyebut cuaca ekstrem dapat mengganggu aktivitas pertanian di tiga wilayah termasuk Sumatera Selatan. Namun pemerintah telah mengantisipasi dampak tersebut melalui pompanisasi dan memberikan peringatan kepada setiap kabupaten/kota. (Winda Tri Agustina/Arif Prada/Gracia Simanjuntak)