Badan Karantina Indonesia musnahkan 86,4 ton bawang bombai impor dari Belanda

Petugas Badan Karantina Indonesia (Barantin) memeriksa bawang bombai impor yang disita sebelum dimusnahkan di Balai Uji Terap Teknik dan Metode Karantina Pertanian (BUTTMKP), Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (28/2/2025). Barantin memusnahkan 86,4 ton bawang bombai senilai Rp1,2 miliar impor dari Belanda yang terdeteksi tercemar bakteri nematoda Aphelenchoides fragariae yaitu nematoda patogen Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) yang tidak aman dikonsumsi dan berbahaya untuk lingkungan. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/nym.

Tumpukan bawang bombai yang disita Badan Karantina Indonesia (Barantin) sebelum dimusnahkan di Balai Uji Terap Teknik dan Metode Karantina Pertanian (BUTTMKP), Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (28/2/2025). Barantin memusnahkan 86,4 ton bawang bombai senilai Rp1,2 miliar impor dari Belanda yang terdeteksi tercemar bakteri nematoda Aphelenchoides fragariae yaitu nematoda patogen Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) yang tidak aman dikonsumsi dan berbahaya untuk lingkungan. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/nym.