Ribuan rumah terendam banjir luapan Sungai Batanghari
Senin, 22 Januari 2024 11:54 WIB
Pelajar menerobos jalan sekolah yang terendam banjir luapan Sungai Batanghari di Tanjung Johor, Pelayangan, Jambi, Senin (22/1/2024). Ribuan rumah dan fasilitas umum di tiga kecamatan yakni Pelayangan, Danau Teluk, dan Danau Sipin Kota Jambi terendam banjir luapan Sungai Batanghari yang terus meninggi dalam dua minggu terakhir, beberapa sekolah telah menetapkan kegiatan belajar mengajar via daring. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/rwa.
Foto udara kawasan permukiman yang terendam banjir luapan Sungai Batanghari di Tahtul Yaman, Pelayangan, Jambi, Senin (22/1/2024). Ribuan rumah dan fasilitas umum di tiga kecamatan yakni Pelayangan, Danau Teluk, dan Danau Sipin Kota Jambi terendam banjir luapan Sungai Batanghari yang terus meninggi dalam dua minggu terakhir. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/rwa.
Pelajar menerobos jalan sekolah yang terendam banjir luapan Sungai Batanghari di Tanjung Johor, Pelayangan, Jambi, Senin (22/1/2024). Ribuan rumah dan fasilitas umum di tiga kecamatan yakni Pelayangan, Danau Teluk, dan Danau Sipin Kota Jambi terendam banjir luapan Sungai Batanghari yang terus meninggi dalam dua minggu terakhir, beberapa sekolah telah menetapkan kegiatan belajar mengajar via daring. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/rwa.
Foto udara kawasan permukiman yang terendam banjir luapan Sungai Batanghari di Tahtul Yaman, Pelayangan, Jambi, Senin (22/1/2024). Ribuan rumah dan fasilitas umum di tiga kecamatan yakni Pelayangan, Danau Teluk, dan Danau Sipin Kota Jambi terendam banjir luapan Sungai Batanghari yang terus meninggi dalam dua minggu terakhir. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/rwa.
Pelajar menerobos jalan sekolah yang terendam banjir luapan Sungai Batanghari di Tanjung Johor, Pelayangan, Jambi, Senin (22/1/2024). Ribuan rumah dan fasilitas umum di tiga kecamatan yakni Pelayangan, Danau Teluk, dan Danau Sipin Kota Jambi terendam banjir luapan Sungai Batanghari yang terus meninggi dalam dua minggu terakhir, beberapa sekolah telah menetapkan kegiatan belajar mengajar via daring. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/rwa.
