Obyek wisata Air terjun Tesbatas memiliki pemandangan alam yang sangat indah, namun tidak didukung dengan ketersediaan fasilitas umum yang memadai untuk kepentingan wisatawan yang datang berwisata saat hari liburKupang (ANTARA) - Para wisatawan lokal yang berkunjung ke lokasi wisata Air Terjun Tesbatan, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, mengeluhkan minimnya fasilitas umum di kawasan wisata setempat.
"Obyek wisata Air terjun Tesbatas memiliki pemandangan alam yang sangat indah, namun tidak didukung dengan ketersediaan fasilitas umum yang memadai untuk kepentingan wisatawan yang datang berwisata saat hari libur," kata Adi Adoe salah seorang wisatawan asal Kota Kupang di Kupang, Sabtu (8/6).
Adi Adoe mengaku datang berwisata ke lokasi air terjun Tesbatan karena daerah itu memiliki pemandangan alam yang indah serta udara yang dingin sehingga sangat cocok untuk lokasi wisata keluarga pada akhir pekan.
Adi mengatakan, wisatawan yang datang berkunjung menjadi tidak betah berada di kawasan air terjun Tesbatan karena fasilitas yang tersedia kurang memadai seperti toilet dan kamar mandi yang dalam kondisi tidak terawat.
Selain itu terdapat satu unit lopo (tempat peristirahatan) bagi wisatawan yang sudah dalam kondisi rusak.
"Banyak sampah yang berserakan dalam kawasan wisata ini sehingga terlihat kurang indah bagi wisatawan yang datang berkunjung," ujar Adi.
Ia mengatakan, selain fasilitas dalam kawasan wisata juga akses jalan dari Oesao, Kecamatan Kupang Timur menuju lokasi wisata air terjun Tesbatan juga banyak yang rusak menyebabkan waktu tempuh perjalanan cukup lama.
"Akibat kondisi jalan yang rusak sehingga waktu tempuh untuk mencapai lokasi wisata air terjun Tesbatas ditempuh selama 2,5 jam yang seharusnya hanya ditempuh 1,5 jam karena kondisi jalan raya dari Oesao hingga Tesbatan banyak yang rusak," kata Adi.
Ia berharap pemerintah Kabupaten Kupang melakukan pembenahan terhadap fasilitas dalam kawasan wisata itu karena lokasi wisata air terjun Tesbatan memiliki pemandangan yang indah sehingga dipastikan banyak wisatawan yang datang berkunjung apabila didukung dengan ketersediaan fasilitas yang memadai.
Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019