"Tidak semua ustadz dapat dimasukkan ke (situs) ini. Syaratnya ada tiga, yakni berilmu, toleran, dan apakah muridnya bertambah pengetahuan atau tidak," kata ahli tafsir Al Quran, Muhammad Quraish Shihab, pada acara peluncuran situs CariUstadz.id di Masjid Cut Meutia, Jakarta, Kamis.
Cariustadz.id merupakan salah satu buah pikiran dari Pusat Studi Al-Quran (PSQ), yang memiliki visi membumikan nilai-nilai Al-Quran di tengah masyarakat yang majemuk.
Sehingga di situs ini, ustadz atau ustadzah yang dihadirkan bukan hanya berkompetensi mumpuni, namun juga merupakan sosok yang ramah dan moderat.
Pada setiap profil ustadz atau ustadzah yang ada di situs ini, dapat ditemukan pula tautan ke akun media sosial mereka masing-masing. Sehingga masyarakat dapat meninjau lebih jauh pendekatan dakwah sang ustadz, meski belum pernah bertemu langsung.
Situs ini juga dilengkapi dengan sarana-sarana seperti pemilihan lokasi, jenis kajian, gender ustadz/ustadzah. Sayangnya, sejauh ini CariUstadz.id baru melayani wilayah Jabodetabek.
Dalam praktiknya, di situs Cari Ustadz.id para pengguna dapat mengawali pencariannya dengan memilih kebutuhan. Maksud dari memilih kebutuhan adalah apakah kebutuhan tersebut untuk kajian keluarga, bimbingan perseorangan, atau peringatan Hari Besar.
Langkah selanjutnya adalah filter pencarian. Pada tahap ini, terdapat beberapa filter seperti jenis kelamin dan ditutup dengan kontak para ustadz/ustadzah yang dikehendaki.
Baca juga: "Umma" aplikasi permudah ibadah umat muslim
Baca juga: Advan tambah fitur aplikasi Panduan Muslim
Baca juga: Pesan paket umrah lebih mudah dengan aplikasi
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019