"SDM Polri yang mumpuni telah membentuk institusi dan personel yang selalu siap untuk mendukung kelancaran dalam kegiatan-kegiatan masyarakat,"Jakarta (ANTARA) - Analis intelijen, pertahanan dan keamanan, Ngasiman Djoyonegoro mengapresiasi Polri yang telah mempersiapkan pengamanan arus mudik sehingga dapat berjalan dengan lancar.
"SDM Polri yang mumpuni telah membentuk institusi dan personel yang selalu siap untuk mendukung kelancaran dalam kegiatan-kegiatan masyarakat," kata dia dalam siaran pers resmi yang diterima Antara, Minggu.
Dia menilai, Polri telah berhasil dalam beberapa hal selama penyelenggaraan mudik tahun ini.
Salah satu yang paling terasa yakni pengaturan arus lalulintas saat mudik berlangsung.
"Saya kira rekayasa strategis yang dilakukan oleh Korlantas Polri mampu untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan di sepanjang jalur mudik," kata pria yang akrab disapa Simon itu.
Keberhasilan Polri mengawal momentum arus mudik, kata Simon, berdampak pada berputarnya roda perekonomian.
Hal tersebut terjadi lantaran pergerakan masyarakat dalam jumlah besar dipastikan memicu aktivitas perekonomian yang meningkat.
Kondisi ini, dinilai Simon, sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas perekonomian Indonesia.
"Artinya, keselamatan masyarakat, sirkulasi ekonomi, dan penularan perilaku sosial antara masyarakat perkotaan dan pedesaan terjadi di sana," kata Simon.
Lebih lanjut, Simon juga menilai Polri sudah menerapkan strategi yang baik dalam memantau arus mudik yakni dengan menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).
"Pemantauan jadi lebih mudah, dibantu dengan teknologi informasi dan artificial intelligence yang dikembangkan Polri saat ini, identifikasi pergerakan yang mencurigakan saya kira bukan lagi sesuatu yang sulit,” kata dia.
Kini, Polri akan menghadapi arus balik yang akan terjadi pada awal April 2025 mendatang. Simon yakin dengan metode dan strategi yang telah disiapkan, Polri akan berhasil mengawal arus balik sehingga dapat berjalan dengan lancar
Pewarta: Walda Marison
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025