Pada pukul 12.30 WIB, para penumpang mulai memadati loket pemesanan tiket sejumlah perusahaan otobus (PO) di Terminal Kalideres.
Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen di Terminal Kalideres pada Jumat, menyebutkan, bahwa peningkatan jumlah penumpang terjadi pada tujuan mudik Padang, Palembang atau Sumatera pada umumnya.
"Kalau untuk tujuan Jawa, kemungkinan sore baru akan terlihat, karena memang jam keberangkatan pagi dan siang itu untuk Sumatera," katanya.
Kemudian untuk sore hingga malam hari untuk penumpang tujuan Jawa terutama Jawa Tengah.
Baca juga: Terminal Kalideres larang keras bus pakai klakson "telolet"
Baca juga: Posko terpadu dan kesehatan di Terminal Kalideres mulai dioperasikan
Menurut Revi, puncak peningkatan jumlah penumpang mudik diprakirakan bakal terjadi pada H-4 atau H-3 Lebaran atau tepatnya 27 dan 28 Maret 2025.
"Diperkirakan jumlahnya bisa mencapai 7.000 penumpang lebih. Seperti tahun sebelumnya tahun 2024 mencapai 6.511 orang untuk tujuan favorit adalah Jawa Tengah, Padang, Palembang. Nah tahun ini diperkirakan akan sama dan tujuan favoritnya tetap sama," katanya.
Seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang menjelang Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah, jumlah bus yang beroperasi juga meningkat.
"Untuk armada bus kalau hari biasa itu hanya antara 65 sampai 75 bus. Tapi pada saat Lebaran itu bisa mencapai 350 sampai 400 bis per hari," katanya.
Hal itu karena memang intensitas keberangkatan saat ini tinggi dan jumlah penumpang cukup banyak.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025