"Tren peningkatan konsumsi minyak tanah khususnya di Kota Ambon mengalami peningkatan dari rata-rata harian normal sehingga dilakukan penambahan pasokan sebesar lima persen," kata Sales Business Manager (SBM) Pertamina Ambon Aditya Herdi Permadi di Ambon, Jumat.
Ia mengatakan jika pasokan minyak tanah sebesar lima persen akan tambah ke setiap pangkalan mulai Maret 2025.
"Kami mengimbau masyarakat jika membeli minyak tanah khususnya untuk keperluan menjelang Ramadan dan Idul Fitri, tidak perlu panik dalam hal membeli karena stok tersedia sehingga dapat beli secukupnya, " katanya.
Pihaknya juga mengimbau jika masyarakat mengalami kesulitan mendapatkan minyak tanah di pangkalan yang resmi dapat menghubungi call center Pertamina 135.
"Untuk pangkalan kami imbau untuk tetap menyalurkan minyak tanah sesuai peruntukan dan kewajaran, jangan sampai penugasan subsidi ini disalurkan tidak sesuai dengan peruntukan, " ujarnya.
Sementara itu, khususnya pengguna elpiji juga tidak perlu khawatir karena stok LPG (Bright Gas) di wilayah kota Ambon cukup.
Pertamina mempunyai layanan pengantaran, dimana masyarakat sewaktu-waktu kehabisan LPG, bisa memesan melalui website Pertamina Delivery Service atau melalui aplikasi My pertamina.
"Petugas akan melakukan
pengantaran dan layanan pemasangan langsung, sehingga tidak perlu khawatir terkait stok LPG serta layanan jika nanti kehabisan elpiji bisa langsung pesan dan diantar dengan mudah, " ujarnya.
Pertamina mengimbau masyarakat mampu, agar sebaiknya menggunakan LPG (Bright Gas) daripada minyak tanah yang memang untuk masyarakat kurang mampu.
Baca juga: Nelayan di Ambon Gunakan BBM Bersubsidi 30 Persen
Pewarta: Penina Fiolana Mayaut
Editor: Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2025