"Pemeriksaan jalur dan sarana kereta api dilakukan oleh pihak manajemen yang dipimpin Vice President Mulyani untuk mempersiapkan angkutan Lebaran yang aman dan nyaman," kata Plt Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9, Azhar Zaki Assjari di Jember, Jumat.
Menurutnya kegiatan pemeriksaan lintas itu bertujuan untuk memastikan kesiapan jajaran Daop 9 dari berbagai aspek, mulai dari sarana, prasarana hingga para personil di lapangan untuk memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada pelanggan pada masa angkutan Lebaran 2023.
"Pengecekan itu dilakukan untuk memastikan bahwa jalur yang akan dilewati KA sudah dalam kondisi yang aman, baik kondisi rel, jembatan, terowongan, perlintasan sebidang serta fasilitas pelayanan penumpang sudah tersedia dan berfungsi dengan baik," tuturnya.
Ia mengatakan pemeriksaan juga dilakukan di daerah rawan, baik rawan banjir, longsor, gangguan keamanan, maupun rawan terjadinya kecelakaan yang melibatkan kereta api dengan pengguna jalan di perlintasan sebidang.
"Hasil pemeriksaan lintas itu akan diambil langkah antisipasi dan ditentukan strategi untuk menjamin perjalanan kereta api di Daop 9 Jember selalu aman, lancar dan terkendali," katanya.
Menurutnya semua upaya yang dilakukan itu sebagai bentuk komitmen KAI Daop 9 Jember untuk menyelenggarakan angkutan lebaran 2023 dengan selamat, sehat, aman dan nyaman baik nanti saat arus mudik maupun balik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Selama 22 hari masa angkutan Lebaran, KAI Daop 9 Jember menyediakan sebanyak 168.960 tempat duduk atau dalam seharinya 7.680 tempat duduk yang tersedia dalam 18 rangkaian KA.
Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023