Ruas jalan yang cukup padat dilintasi kendaraan antara lain di Jalan Limbangan sampai Malangbong, perbatasan Kabupaten Tasikmalaya, dan jalur Kedungora.
Di jalur Kadungora, petugas kepolisian berupaya mengalihkan arus kendaraan dari arah Bandung ke jalur alternatif Kadungora untuk menghindari kemacetan di jalur Kadungora-Leles yang terdapat titik macet yakni aktivitas pasar, perlintasan kereta api, dan persimpangan jalan.
Baca juga: Arus kendaraan di jalur perkotaan Garut padat
Selain di jalur utama Bandung-Garut, kepadatan arus kendaraan juga terjadi di jalur wisata seperti daerah Cisurupan dan Samarang.
Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Garut Bripka Danang Priyatmoko yang melakukan pengamanan di jalur Malangbong mengatakan, arus lalu lintas kendaraan dari arah barat atau Bandung menuju ke timur atau Tasikmalaya cukup ramai sejak pagi.
Menurut dia, kepolisian di wilayah Malangbong berupaya menarik laju kendaraan dari arah barat ke timur dengan memberlakukan sistem satu arah (one way).
Baca juga: Warga Garut meriahkan Lebaran dengan menggelar "Ngapungkeun Balon"
"Penarikan dilakukan agar arus lalu lintas tetap bergulir," katanya.
Di jalur wisata kawasan Samarang juga terjadi kepadatan arus kendaraan di jalur pertigaan Samarang dengan Pasirwangi.
Salah seorang pengguna jalan Jafar mengatakan sempat terjebak macet di beberapa titik jalur wisata yaitu di Jalan Raya Garut-Cikajang di kawasan Cisurupan.
Selanjutnya, kata dia, arus kendaraan kembali terjebak kemacetan di jalur Samarang atau pertigaan Palnunjuk arah objek wisata Darajat di Kecamatan Pasirwangi.
Baca juga: Pemkab Garut beri kompensasi bagi delman selama operasi Lebaran
"Ya tadi sempat macet di kawasan Cisurupan dan Samarang karena banyak yang mau ke tempat wisata," kata Jafar.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022