ANTARA - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Selatan, mengidentifikasi permasalahan gizi dan sanitasi menjadi faktor yang dominan sebagai penyebab masih tingginya angka stunting. Sekalipun prevalensi stunding di 2024 turun dibandingkan tahun sebelumnya, namun berbagai program strategis akan terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak mulai tingkat provinsi hingga kabupaten/kota. (Latif Thohir/Andi Bagasela/Rinto A Navis)