"Pemerintah Jakarta dalam hal ini kami akan melakukan patroli pengawasan supaya memberikan rasa aman, rasa nyaman bagi masyarakat yang mudik Lebaran," kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu.
Pramono mengimbau warga untuk memberi tahu tetangganya bila memutuskan untuk mudik di masa Lebaran 2025 ini.
"Bagi siapapun yang meninggalkan rumah tentunya disampaikan juga ke warga, tetangga dan sekitarnya karena kan sekarang sistem keamanan lingkungan (siskamling) kita itu kan sangat baik," ujar Pramono.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya imbau pemudik jangan terlalu lama di "rest area"

"Dan juga yang tidak kalah penting jangan kemudian tidak dikunci. Kalau memang ada hal-hal yang berharga, lebih baik yang barang berharganya jangan ditaruh di rumah," kata Pramono.
Polda Metro Jaya menyiapkan sejumlah mitigasi menjelang mudik dan perayaan Lebaran atau Idul Fitri 2025 di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
"Kita sudah melakukan upaya-upaya persiapan, yang pertama, bagi warga masyarakat yang akan meninggalkan kota Jakarta, kami mengimbau keamanan dan keselamatan propertinya, salah satunya kebakaran," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Karyoto.
Baca juga: Polda Metro Jaya imbau masyarakat waspadai kejahatan di rumah kosong

"Di sini saya mengimbau kepada yang mau mudik, alangkah baiknya menitipkan rumahnya kepada tetangganya atau kalau memang di situ ada sekuriti, ya kepada sekuriti sehingga tempat-tempat yang ditinggalkan akan dipantau oleh sekuriti maupun masyarakat," ujar Karyoto.
Karyoto juga berkoordinasi dengan Polres, Polsek dan Kodam dan telah siap dijadikan tempat penitipan properti.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025