Potret kehidupan dan tato unik Suku Dayak Kenyah di Kalimantan Timur

  • Sabtu, 21 Juni 2025 21:15 WIB

Warga Suku Dayak Kenyah Lepoq Bakung, Pui Gelam Ajang menunjukkan tato di tangannya di Desa Budaya Pampang, Tanah Merah, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (21/6/2025). Desa Budaya Pampang dihuni oleh 50 persen Dayak Kenyah Lepoq Bakung sisanya beragam Suku Dayak Kenyah antara lain Kenyah Lepoq Kulit, Dayak Kenyah Lepoq Tukung, Dayak Bem, hingga Dayak Kenyah Lepoq Jalan yang memiliki mata pencaharian sebagai petani, berkebun hingga seniman dalam melestarikan budaya adat Dayak Kenyah. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/agr

Penari membawakan tarian Enggang Terbang saat berlangsungnya Festival Adat Budaya Dayak Kenyah 2025 di Lamin Adat Pemung Tawai di Desa Budaya Pampang, Tanah Merah, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (21/6/2025). Desa Budaya Pampang dihuni oleh 50 persen Dayak Kenyah Lepoq Bakung sisanya beragam Suku Dayak Kenyah antara lain Kenyah Lepoq Kulit, Dayak Kenyah Lepoq Tukung, Dayak Bem, hingga Dayak Kenyah Lepoq Jalan yang memiliki mata pencaharian sebagai petani, berkebun hingga seniman dalam melestarikan budaya adat Dayak Kenyah. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/agr

Tetua Adat Suku Dayak Kenyah Simson Imang menyaksikan tarian saat berlangsungnya Festival Adat Budaya Dayak Kenyah 2025 di Lamin Adat Pemung Tawai di Desa Budaya Pampang, Tanah Merah, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (21/6/2025). Desa Budaya Pampang dihuni oleh 50 persen Dayak Kenyah Lepoq Bakung sisanya beragam Suku Dayak Kenyah antara lain Kenyah Lepoq Kulit, Dayak Kenyah Lepoq Tukung, Dayak Bem, hingga Dayak Kenyah Lepoq Jalan yang memiliki mata pencaharian sebagai petani, berkebun hingga seniman dalam melestarikan budaya adat Dayak Kenyah. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/agr

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait