"Petugas juga mencatat terdapat 52.471 unit kendaraan pribadi yang digunakan untuk mudik ke kampung halaman terutama dengan tujuan Sumatera." kata Kepala Pos Pelayanan Lalu Lintas Polresta Tangerang, Ipda AA Surya di Tangerang, Kamis.
Surya mengatakan bahwa dalam pemantauan petugas di pos pelayanan itu juga terdapat sebanyak 208 armada bus dengan tujuan ke berbagai kota di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur.
Demikian pula, bus membawa pemudik dengan tujuan beberapa kota di Bengkulu, Lampung, Sumsel dan Jambi. Namun pemantauan pemudik menggunakan sepeda motor, mobil pribadi dan bus itu dimulai sejak H-7 sampai Kamis (6/6) siang.
Menurut dia dalam catatan petugas bahwa terdapat 236.392 unit sepeda motor dan sebanyak 52.471 unit mobil pribadi dan dominan tujuan Lampung, Bengkulu dan Sumatera Selatan.
Pemudik melintasi jalan Raya Serang sebagai jalur utama ke arah Pelabuhan Merak atau sebaliknya menuju Jakarta dan beberapa kota lainnya di Jawa Barat, Jateng dan Jatim, ujarnya.
Sedangkan jalur utama itu mulai dari perbatasan dengan Kota Tangerang hingga ke Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang yang bersebelahan dengan Kabupaten Serang.
Ia mengatakan pemantauan arus lalu lintas Lebaran 2019 di pos pelayanan tersebut tidak hanya polisi tetapi juga ada aparat Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Dishub Kabupaten Tangerang, Satpol PP dan anggota Pramuka.
Bahkan di pos pelayanan itu juga terdapat tim medis yang siaga dokter, petugas kesehatan serta ambulan lengkap dengan sarana maupun prasarana pendukung.
Dalam pemantauan arus lalu lintas tersebut petugas mencatat setiap jam kendaraan yang melintas untuk sepeda motor, mobil pribadi dan bus.
Ia menambahkan jumlah pemudik terbanyak yakni pada Kamis (30/5) sebanyak 50.863 unit sepeda motor dan 7.386 mobil pribadi serta 63 armada bus. Pada hari H Lebaran masih saja ada pemudik yang melintas dengan jarak dekat yakni ke Lebak, Pandeglang dan Serang.
Baca juga: Pemudik motor ke Sumatera masih tersisa usai shalat Idul Fitri
Baca juga: H-1 pemudik bermotor masih terlihat melintas di Bekasi
Pewarta: Adityawarman(TGR)
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019
