"Penyiagaan petugas dan peralatan itu guna mengantisipasi bila terjadi hal tidak diinginkan," kata Kepala Kantor Basarnas Palembang Berty DJ Kowaas di Palembang, Senin.
Selama arus mudik dan balik lebaran petugas tersebut selalu siaga untuk mengantisipasi bila terjadi kecelakaan. Selain itu, pihaknya akan mendirikan posko bersama guna mengantisipasi bila terjadi bencana yang tidak diinginkan.
"Apalagi saat mudik lebaran arus kendaraan akan meningkat sehingga kewaspadaan perlu diutamakan," ujarnya.
Oleh karena itu pihaknya menyiapkan petugas yang nantinya akan berjaga - jaga di Pelabuhan Penyeberangan kapal menunju Provinsi Bangka Belitung tersebut.
Memang, lanjut dia, pihaknya juga rutin melaksanakan koordinasi dengan tim lainnya dalam siaga angkutan lebaran tersebut.
Apalagi keamanan di perairan perlu koordinasi dengan instansi terkait lainnya supaya keselamatan arus mudik dan balik Lebaran selalu terjaga. Selain itu pihaknya juga dalam menghadapi arus mudik itu terus melakukan komunikasi seperti diantaranya dengan perhubungan TNI dan Polri.
"Siaga mudik Lebaran tersebut dilaksanakan setiap tahun supaya arus mudik dan balik Idul Fitri berjalan lancar," tambahnya.
Kesiapan siaga mudik Lebaran tersebut juga telah disampaikan saat rapat koordinasi dengan Menteri Perhubungan dan Komisi V DPRD saat rapat persiapan angkutan lebaran lalu.
Baca juga: Basarnas Jambi siagakan personel selama masa mudik
Baca juga: Basarnas Kendari siaga mudik lebaran 1440 H
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019
