"Saat ini stok yang sudah ada sebanyak 250 dan sebanyak 80 ekor sapi masih dalam proses pengiriman dari Lampung," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bangka Tengah Rusli Khaidir di Koba, Selasa.
Ia menjelaskan, dengan total jumlah sapi sebanyak 330 ekor tersebut sudah dipastikan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan daging yang cenderung meningkat menjelang dan dalam Lebaran Idul Fitri.
"Permintaan masyarakat terhadap daging sapi diprediksi meningkat satu minggu sebelum lebaran dan pemerintah daerah sudah mengantisipasinya dengan menyediakan stok sesuai kebutuhan," ujarnya.
Pihaknya selain menyediakan stok sapi, juga akan memeriksa kesehatan hewan sapi potong untuk menghindari beredarnya daging sapi yang tidak layak dikonsumsi.
"Pemeriksaan kesehatan hewan sapi ini akan diperiksa satu hari sebelum dipotong, untuk memastikan daging yang beredar benar-benar layak konsumsi," ujarnya.
Pihaknya menempatkan satu dokter hewan pada setiap kecamatan yang bertugas untuk memeriksa kesehatan sapi tersebut.
"Dokter ini memeriksa kesehatan sapi ini secara baik hingga bisa dipastikan daging yang dikonsumsi masyarakat tidak menimbulkan dampak terhadap kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Pemkab tegaskan daging sapi beku Ramadhan tidak masuk Bangka
Baca juga: Kebutuhan daging sapi di Bangka diperkirakan capai 200 ton
Baca juga: Bantu warga kurang mampu Bangka Tengah siapkan lima ton daging subsidi
Pewarta: Ahmadi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
