Jakarta (ANTARA) - Mudik merupakan tradisi yang tidak bisa dipisahkan dari perayaan Idul Fitri di Indonesia. Aktivitas kembali ke kampung halaman ini dilakukan jutaan umat Muslim tiap tahunnya, mulai dari menggunakan moda transportasi udara, laut, dan juga darat dengan berkendara panjang dengan mobil atau bus. Namun, perjalanan panjang ini sering kali menjadi tantangan bagi mereka yang rentan mengalami mabuk perjalanan.

Mabuk perjalanan kerap ditandai dengan gejala seperti pusing, mual, keringat dingin, bahkan muntah, yang dapat mengganggu kenyamanan selama perjalanan. Untuk menghindari hal tersebut, berikut adalah beberapa tips ampuh agar tidak mabuk perjalanan saat mudik.

Baca juga: Langkah cermat menghemat konsumsi bahan bakar saat mudik Lebaran

1. Memilih tempat duduk yang tepat

Pemilihan tempat duduk yang minim guncangan sangat penting untuk menghindari mabuk perjalanan. Jika menggunakan mobil, duduk di kursi penumpang depan dapat mengurangi efek guncangan.

Sementara itu, bagi yang menggunakan pesawat, tempat duduk yang sejajar dengan sayap adalah pilihan terbaik karena lebih stabil dibandingkan bagian lain dari pesawat. Pastikan juga untuk selalu duduk menghadap ke depan sesuai dengan arah laju kendaraan.

2. Menghirup udara segar

Berada dalam kendaraan tertutup dalam waktu lama dapat menyebabkan rasa pengap dan memicu mabuk perjalanan. Membuka jendela untuk mendapatkan udara segar atau mengarahkan pendingin udara (AC) langsung ke wajah dapat membantu meningkatkan sirkulasi udara dan mengurangi rasa mual.

3. Memenuhi asupan cairan

Menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan cara efektif untuk mencegah mabuk perjalanan. Dehidrasi dapat memperparah gejala pusing dan mual. Oleh karena itu, bawalah air putih dalam jumlah yang cukup. Selain air putih, jus dan susu juga bisa menjadi pilihan yang baik, sementara kopi dan minuman bersoda sebaiknya dihindari karena dapat memicu dehidrasi.

Baca juga: 11 Hal yang wajib dilakukan sebelum tinggalkan rumah untuk mudik

4. Mengonsumsi jahe

Jahe dikenal sebagai tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk meredakan mabuk perjalanan. Penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu menjaga fungsi pencernaan dan mengurangi rasa mual. Mengonsumsi teh jahe atau permen jahe sebelum dan selama perjalanan bisa menjadi solusi alami yang efektif.

5. Menghirup minyak peppermint

Minyak peppermint memiliki aroma yang dapat meredakan mual dan memberikan efek menenangkan. Menghirup minyak ini selama perjalanan bisa menjadi cara alami untuk mengurangi mabuk perjalanan. Namun, jangan menghirupnya terlalu lama, karena justru bisa memicu rasa mual.

6. Menekan titik akupresur di pergelangan tangan

Teknik akupresur telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi mual. Menekan titik tertentu di pergelangan tangan bagian dalam dengan tiga jari (telunjuk, tengah, dan manis) selama beberapa detik dapat membantu meredakan mabuk perjalanan.

7. Mengurangi penggunaan gadget

Menggunakan ponsel atau tablet dalam perjalanan dapat memicu mabuk perjalanan karena mata dan telinga menerima sinyal yang tidak sinkron dengan pergerakan kendaraan. Untuk menghindarinya, kurangi penggunaan gawai dan alihkan perhatian ke aktivitas lain seperti mendengarkan musik atau berbincang dengan teman perjalanan.

Baca juga: Alasan motor tidak ideal dijadikan kendaraan untuk mudik

8. Menghindari membaca buku saat perjalanan

Membaca buku dalam perjalanan juga dapat memicu mabuk perjalanan karena otak menerima sinyal yang bertentangan antara apa yang dilihat mata dan gerakan kendaraan. Sebagai alternatif, mendengarkan audiobook atau podcast bisa menjadi pilihan yang lebih nyaman.

9. Menghindari makanan yang memicu asam lambung

Mengonsumsi makanan pedas, berminyak, dan asam sebelum atau selama perjalanan dapat menyebabkan naiknya asam lambung, yang berujung pada mual dan muntah. Sebaiknya pilih makanan ringan seperti roti, biskuit, pisang, atau apel yang lebih ramah bagi pencernaan.

10. Mengonsumsi obat mabuk perjalanan

Jika cara alami belum cukup efektif, mengonsumsi obat mabuk perjalanan seperti scopolamine, promethazine, atau dramamine bisa menjadi solusi. Obat-obatan ini sebaiknya dikonsumsi sebelum perjalanan agar bekerja secara optimal. Namun, jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang hamil, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan tersebut.

Dengan menerapkan tips di atas, perjalanan mudik dapat menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. Jika Anda sering mengalami mabuk perjalanan, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan solusi yang lebih sesuai dengan kondisi tubuh Anda. Selamat mudik, dan semoga perjalanan Anda lancar tanpa kendala!

Baca juga: Pentingnya perhatikan kondisi ban saat mudik Lebaran

Baca juga: Pakar: Mudik dengan motor tidak disarankan

Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025