Yangon (ANTARA) - Otoritas Myanmar sedang bersiap untuk menyelenggarakan festival Thingyan terapung yang unik di Danau Inle di Kota Nyaungshwe, Negara Bagian Shan, menurut seorang pejabat setempat pada Jumat (14/3).
"Kami saat ini sedang mempersiapkan festival Thingyan terapung. Festival ini akan berlangsung selama empat hari, dari 13 hingga 16 April," kata pejabat dari kantor pemerintahan kota Nyaungshwe itu kepada Xinhua.
Festival tersebut menarik para pengunjung dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat, ujarnya.
"Tahun lalu, jumlah pengunjungnya lebih besar dari yang kami perkirakan. Semua hotel dan restoran terisi penuh selama periode festival itu," tambahnya.
Salah satu tujuan utama dari festival ini adalah untuk menarik dan menghibur para pengunjung, karena Nyaungshwe merupakan tujuan wisata yang populer, lanjut pejabat itu.
Dengan luas 489.721 hektare, Danau Inle merupakan salah satu daya tarik wisata utama di Myanmar.
Festival Thingyan terapung tahun ini akan mencakup berbagai program hiburan, dengan sejumlah kegiatan baru tambahan yang masih dalam tahap diskusi, kata pejabat itu.
Ciri khas dari festival air terapung itu, yang pertama kali diadakan pada 2019, adalah saling memercikkan air dari perahu.
Festival Thingyan terapung merupakan bentuk unik dari perayaan tahun baru tradisional Myanmar, yaitu Festival Ata Thingyan, yang telah dimasukkan ke dalam Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO tahun lalu.
Sumber: Xinhua
Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025
