Arai (38), salah satu pengunjung yang ditemui di kawasan Blok M, Sabtu, mengatakan suasana yang nyaman dan fasilitas yang mendukung jadi daya tarik utama taman tersebut untuk menghabiskan waktu sambil menunggu waktu berbuka.
Baca juga: Masjid Istiqlal jadi destinasi ngabuburit masyarakat
Terlebih, lokasinya yang mudah dicapai dengan berbagai moda transportasi umum.
"Lokasinya dekat transportasi umum, jadi gampang buat mobilitasnya. Blok M kan memang sumber kuliner, nongkrong di cafe-cafe gitu. Jadi memang sudah pusatnya," ujar karyawan kantoran itu.
Selain jadi lokasi strategis, Arai juga mengaku tertarik untuk mencoba berbagai makanan viral yang banyak dijajakan di sekitar area taman.
"Di sini banyak makanan viral, jadi saya tertarik buat ikutan coba. Sekalian ngumpul sama teman-teman," tambahnya.
Senada dengan Arai, Sofia (20) juga menyebut Taman Literasi dan kawasan Blok M merupakan tempat strategis yang nyaman untuk berkumpul bersama teman atau keluarga. Kawasan itu pun kini sudah lekat sebagai tempat pusat kuliner dan cafe kekinian.
"Kalau malming (malam minggu) memang paling pas ke Blok M. Soalnya udah ada semuanya, gak perlu ke tempat lain. Nyari makan, mal, cafe, lain-lain itu gampang, soalnya dekat kemana-mana," katanya.
Baca juga: Bazar Takjil Benhil pilihan warga berburu takjil dan ngabuburit

"Aku suka ke Taman Literasi ini soalnya kawasan ini bebas asap rokok. Ini kelihatannya kecil banget, tapi buat aku itu krusial. Asap rokok itu ganggu banget," ujarnya.
Selain itu, Sofia juga merasa lebih nyaman dengan kebijakan yang melarang pedagang kaki lima di sekitar taman. Baginya, kebijakan itu sangat berdampak positif karena selain lebih rapi dan tertib juga dapat menambah kenyamanan para pejalan kaki.
Taman Literasi Martha Christina Tiahahu yang diresmikan pada 2022 lalu itu merupakan ruang publik yang ditujukan untuk bisa meningkatkan literasi warga sekaligus sebagai ruang publik untuk pusat kegiatan membaca, diskusi, dan belajar.
Baca juga: Sundown Markette hadirkan destinasi ngabuburit nyaman di Jakarta
Taman seluas 9.710 meter persegi (m2) itu dikelola oleh anak perusahaan MRT Jakarta, PT Integrasi Transit Jakarta dengan kolaborasi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, dan Perpustakaan Jakarta.
Taman Literasi Martha Christina Tiahahu berada di Jalan Sisingamangaraja, RT 03/RW 01, Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, DKI Jakarta dan dapat diakses dari Stasiun MRT Blok M dan halte Transjakarta Blok M.
Pewarta: Ade irma Junida/Yamsyina Hawnan
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025