Sandiaga Uno tidak gelar griya namun akan mudik ke Kwitang

menteri diimbau untuk tidak melakukan open house dan lebih fokus bagaimana bisa memberikan empati ke masyarakat

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan pada Lebaran 2013 ini ia tidak melakukan gelar griya atau open house di kediamannya.

"Kami sudah dapat arahan Bapak Presiden Joko Widodo, sudah ada edaran terbatas untuk menteri diimbau untuk tidak melakukan open house dan lebih fokus bagaimana bisa memberikan empati ke masyarakat," ujar Sandiaga usai meninjau kesiapan lokasi wisata di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Rabu.

Sandiaga menambahkan, berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo, jika ada anggaran yang sudah disiapkan untuk open house, dapat dialokasikan untuk kegiatan-kegiatan yang lebih bisa berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat terutama ekonomi bawah.

Sementara saat ditanya akan mudik ke mana pada Lebaran 2023 ini, Sandiaga menjawab kemungkinan ia dan keluarga akan mudik ke Kwitang Jakarta Pusat.

"Saya bingung karena Bapak dari Sulawesi, Ibu dari Jawa, lahir di Sumatera, punya istri orang Betawi. Jadi kayaknya mudik ke Kwitang," tambahnya.

Ia pun menambahkan, selama musim libur Lebaran ini, dirinya justru akan lebih banyak bekerja memantau destinasi wisata dibandingkan menikmati liburan.

Baca juga: Sandiaga ungkap destinasi wisata di Jakarta siap dikunjungi wisatawan

"Menpar itu bertolak belakang, saat orang berwisata saya kerja. Karena ini saya buka monitoring command center, semua destinasi wisata kita pantau," paparnya.

Hal tersebut dilakukan karena pergerakan wisatawan Nusantara pada musim libur Lebaran menjadi key performance individu (KPI) terbesar Kemenparekraf yang ditargetkan pada tahun 2023 ini mencapai sebesar 1,4 miliar pergerakan.

Sandiaga memproyeksikan perputaran ekonomi saat momen mudik dan libur Lebaran tahun ini akan meningkat dibanding tahun sebelumnya, bahkan diperkirakan mencapai Rp240,1 triliun.

Ia menjelaskan, proyeksi perputaran ekonomi tersebut tidak lepas dari prediksi pertumbuhan pergerakan masyarakat saat musim mudik tahun ini yang diperkirakan naik sebesar 44,8 persen dibanding tahun lalu atau total sebanyak 123,8 juta orang.

Baca juga: Menparekraf nilai kolaborasi perlu diperkuat demi pertumbuhan ekonomi

Baca juga: Sandiaga: Perputaran ekonomi saat libur Lebaran 2023 capai Rp240,1 T