“Pada arus mudik tahun ini di bandara El Tari Kupang diperkirakan akan mencapai 75.164 pemudik, naik sekitar 5 sampai 6 persen,” kata General Manager PT Angkasa pura I Bandara El Tari Kupang I Nyoman Noer Rohim di Kupang, Jumat.
Dia mengatakan bahwa prediksi pergerakan pemudik di bandara Internasional tersebut karena pandemi COVID-19 sudah mulai mereda dan juga pembatasan bagi pelaku perjalanan sudah dicabut.
Menurut dia, pemudik saat ini sudah bebas mudik, namun walaupun demikian tetap harus sudah menerima suntikan vaksin COVID-19 minimal dosis ketiga.
Baca juga: Bandarlampung siapkan 54 nakes di pos pelayanan mudik Lebaran
Baca juga: Ganjar minta petugas gabungan bersiaga hadapi arus mudik Lebaran
Noer menambahkan bahwa sebenarnya pergerakan pemudik di bandara El Tari Kupang sendiri sudah kelihatan sejak Senin (10/4) beberapa hari lalu.
“Saat hari Senin sampai Rabu kemarin per harinya ada sekitar 2.000an pemudik yang berangkat, demikian juga yang datang ada sekitar 2.000, jadi total per hari ada sekitar 4.000an pemudik,” ujar dia.
Dia juga memprediksi arus mudik di bandara tersebut pada Jumat (14/4) hari ini akan sama dengan yang terjadi pada Senin (10/4) beberapa hari lalu.
Lebih lanjut, kata dia, untuk puncak arus mudik di bandara El Tari diprediksi akan terjadi pada Rabu (19/4) hari libur pertama dan juga pada Kamis (20/4).
“Karena hari libur pertama dan pastinya akan banyak orang yang akan berangkat,” kata dia.*
Baca juga: Pemprov DKI imbau masyarakat tidak mudik pakai sepeda motor
Baca juga: Angkasa Pura perkirakan 20 persen kenaikan jumlah pemudik ke Sumbar
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
