Rencana akan ada penambahan bus, terutama untuk AKAPMalang, Jawa Timur (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan pengecekan kondisi kelayakan Terminal Arjosari di Kota Malang, Jawa Timur, menjelang arus mudik pada perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, mengatakan pihaknya melakukan pengecekan terhadap kesiapan Terminal Arjosari, termasuk kesiapan armada untuk arus mudik dan arus bali Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Kunjungan kali ini saya mengecek kesiapan terminal, termasuk kesiapan armada untuk arus mudik dan arus balik," kata Hendro.
Hendro menjelaskan, pada masa arus mudik dan arus balik perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H tersebut, rencananya akan ada penambahan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) kurang lebih sebanyak 50 bus.
Menurut dia, dengan adanya penambahan jumlah bus AKAP selama periode arus mudik dan arus balik tersebut, diharapkan bisa mendukung aktivitas masyarakat yang akan melakukan mudik khususnya ke wilayah Kota Malang.
"Rencana akan ada penambahan bus, terutama untuk AKAP," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, Dinas Perhubungan Kota Malang juga telah melakukan pengecekan kelaikan bus. Hingga saat ini, kurang lebih ada sebanyak 120 unit bus dari 140 bus yang telah dilakukan pengecekan kelaikan.
"Untuk yang tidak lulus inspeksi, akan kita tilang dan kandangkan untuk tidak beroperasional. Ini untuk keselamatan penumpang transportasi," ujarnya.
Ia menambahkan, untuk kondisi Terminal Arjosari Kota Malang sendiri, sudah dalam keadaan yang tidak layak. Di Terminal Arjosari Kota Malang masih belum ada ruang tunggu dengan pendingin udara, seperti pada terminal di wilayah lain yakni Bandung dan Medan.
"Kondisinya tidak layak. Kami mengimbau masyarakat untuk naik bus dari terminal, tapi kalau kondisi terminalnya tidak layak, tidak nyaman, akan sulit bagi masyarakat untuk ke terminal," katanya.
Ia menjelaskan, tipe-tipe terminal yang saat ini tengah dikembangkan merupakan terminal dengan berbagai fungsi. Sehingga, keberadaan terminal tidak hanya untuk aktivitas bus semata, namun juga untuk aktivitas masyarakat seperti dilengkapi dengan kafe atau pusat perbelanjaan.
Ia menambahkan, ke depan Terminal Arjosari Kota Malang akan dilakukan pembenahan agar bisa memberikan kenyamanan bagi para calon penumpang. Terminal Arjosari Kota Malang merupakan salah satu terminal besar
"Nanti saya pelajari dan kalau memang masalahnya sudah selesai, ke depan kita anggarkan untuk perbaikan di terminal," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Malang sebut aspek kesehatan jadi prioritas mudik Lebaran
Baca juga: PHRI Kota Malang catat okupansi hotel turun saat libur Lebaran
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023