Makkah (ANTARA News) - Seluruh jemaah haji Indonesia sudah berada di Mina pada Selasa pukul 06.00 waktu setempat, setelah mabit (bermalam) di Muzdalifah.

Menurut Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Anggito Abimanyu, jemaah haji Indonesia secara bertahap meninggalkan Muzdalifah mulai Senin (14/10) pukul 23.40 waktu Arab Saudi untuk menuju ke Mina.

"Armada untuk rute ini memakai SAPTCO (bus kota) dengan kapasitas maksimal 75 orang," katanya kepada Media Center Haji.

Setelah menyelesaikan prosesi wukuf di Arafah dan mabit di Muzdalifah, Anggito menjelaskan, jemaah haji reguler umumnya memilih menuju ke Mina dahulu untuk melempar jumrah sementara jemaah haji khusus menuju ke Masjidil Haram untuk melakukan tawaf ifadhah dan sa'i, berjalan kaki atau berlari kecil bolak-balik tujuh kali dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah.

Lalu lintas di Makkah hari ini sangat padat karena sebagian jemaah sudah kembali dari Arafah ke Makkah untuk melaksanakan tawaf ifadhah dan sa'i.

Sementara itu menurut data terakhir pada Sisten Komputerisasi Haji Terpadu, delapan anggota jemaah haji Indonesia meninggal dunia selama berada di Arafah untuk melaksanakan wukuf.

Selain itu ada 49 anggota jemaah haji Indonesia yang harusmenjalani rawat jalan, 10 orang harus dirujuk ke Rumah Sakit  Arab Saudi dan 10 orang harus menjalani rawat inap karena sakit selama wukuf.

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013